Jika petinju legendaris Muhammad Ali punya pukulan yang keras ketika serius bertanding, maka di luar arena ring tinju sesungguhnya mendiang Ali punya pengalaman yang manis. Kesan ini kerap menjadi inspirasi bagi banyak orang termasuk Indonesia.
Naik Becak dan Mentraktir 100 Orang Jakarta
Ya, Muhammad Ali pernah mentraktir sekitar 100 orang di McDonald's yang nggak jauh dari tempat ia menginap di Hotel Hilton Jakarta.
Ali pernah bertandang ke Indonesia dalam rangka mengikuti pertandingan duel eksibisi, Muhammad Ali versus Rudi Lubbers di Stadion Gelora Bung Karno pada 20 Oktober 1973. Pertandingan tanpa gelar itu seru dan memberi kesan bagi penonton Indonesia. Ali menang selama 12 ronde.
Kedatangan pertamanya itu memberi kesan tersendiri juga bagi Muhammad Ali. Dia bilang Indonesia itu unik. Suatu ketika, Ali menyempatka diri naik becak meski sambil dikawal beberapa orang.
Setelah memutuskan pensiun dari dunia tinju pada 1981, Ali sempat kembali berkunjung ke Indonesia pada 23 Oktober 1996. Mungkin saat itu ia merasa kangen dengan sikap ramah masyarakat tanah air yang mudah tersenyum. Diceritakan Direktur Media Sosial Global Village Champions Foundation, Jackie Bigford, dalam blognya yang ditulis pada tahun 2012 lalu bahwa Muhammad Ali sempat mendatangi McDonald's pada suatu pagi.
Saat itu, Muhammad Ali datang bersama pendiri Yayasan Global Village, Yank Barry dan beberapa rekan lainnya.
Setibanya di McDonald's, Muhammad Ali dikerumuni massa. Dia kemudian memesan sarapan sambil menanyakan kepada Yank apa yang hendak dipesan.
"Apa yang kamu mau?"
Yank dan teman lainnya memilih memesan menu yang sama dengan Ali. Dia kembali bertanya "Apakah kamu bawa uang banyak?".
"Iya," jawab Yank.
Usai mengetahui Yank membawa banyak duit, Ali langsung memanggil kerumunan orang yang sudah mengikutinya.
Usai mengetahui Yank membawa banyak duit, Ali langsung memanggil kerumunan orang yang sudah mengikutinya.
"Yok, sarapan untuk semua!” serunya! Waktu itu ada sekitar 100 orang yang mengikutinya.
Berdasarkan tagihan pesanan, Yank harus membayar lebih dari USD 180, sementara uang yang dibawa Yank hanya USD 130. McD saat itu belum menerima pembayaran melalui kartu kredit. Bahkan mesin ATM pun belum ada.
"Yank harus mencari bank dan menarik uang USD 50 untuk membayar tagihan. Sementara itu, massa di restoran gembira bisa sarapan dengan 'Yang Terhebat'," tulis Bigford.
Ada yang sudah lahir dan ikut sarapan bareng Muhammad Ali, nggak ? Mungkin kakak atau Oom, kalian kali ya?
Diberitakan sebelumnya, Muhammad Ali baru saja meninggal dunia pada Jumat (3/6) malam waktu Amerika Serikat akibat penyakit Parkinson yang dideritanya. Mengingat banyak kalangan yang mengenal baik Ali, jasadnya baru akan dimakamkan pada Jumat (10/6) besok.
Berikut ini adalah momen manis si mulut besar almarhum Muhammad Ali lainnya, misalnya lawan anak kecil sampai tinju bareng mendiang Michael Jackson!
Lawan Anak Kecil
Dalam video ini, Muhamad Ali bertanding dengan seorag bocah berusia 3 tahun. Nggak tanggung-tangung, bocah ini melawan Ali di ring profesional, meskipun bukan pertandingan sesungguhnya karena tidak mungkin seimbang.
Dipukul berkali-kali ,Muhamad Ali tampak berkeringat. Bocah kecil itu pun bikin Ali tumbang hehehe di akhir pertandingan bocah itu memberi satu ciuman untuknya. Manis sekali.
Entah dalam rangka apa, Ali melawan anak kecil tesebut, yang jelas aksi ini bikin penonton jadi terhibur.
Jadi pembicara di Harvard University
Muhammad Ali memang dikenal sebagai petinju bermulut besar, tapi si Mulut Besar itu nampaknya tidak selalu mengeluarkan kata-kata yang bikin lawan tinjunya geregetan. Buktinya pada satu waktu, Ali menyempatkan diri menjadi salah satu pembicara di kampus Harvard.
Sebagai Petinju Hebat, dia memberikan motivasi untuk para audien di kuliah umumnya. Dengan kemampuan bicara di depan publik yang baik, Muhammad Ali ternyata juga sanggup mengeluarkan celotehan-celotehan yang bikin seisi ruangan tertawa dibuatnya. Jadi pembcara di kampus memang nggak harus serius terus. Ini aksinya!
Tinju bareng Michael Jackson
Tepatnya saat Michael Jackson masih muda dimana dia bersama Jackson 5 menyapa Muhammad Ali, Sang Petinju Hebat dengan cara sparring ala-ala.
Lucunya meski bersemangat, tinjuan MJ kepada Ali nggak pernah berhasil. Nggak heran, MJ yang masih berkulit gelap itu dikritisi Ali pada saat itu juga. Tapi dengan perpaduan gaya tarian khas MJ, pukulan dengan tambahan gaya berputar bikin Ali bilang wow wow!
Tinju ala-ala itu pun membuka acara talkshow mereka!
Nggak cuma itu, keseruan Muhammad Ali bercanda bareng Jackson 5 juga bilang kalo dia pengen bikin Jackson 6, dengan tambahan dirinya tentu saja!
Mungkin sekarang bakal tinggal Jackson 4, karena sudah dua orang kembali padaNya.
Source : HAI-ONLINE