Wah, udah ada yang ngerasa kerepotan nih gara-gara meladeni para pemain Pokemon Go yang keterlaluan dan belakangan sampai mati-matian menerebos banyak hal demi mencari pokestop terbaik dan mengejar pokemon di sekitar mereka!
Sampai-sampai ada 10 pokestop yang terlarang bagi para pokemon master untuk menembakkan pokeball dari smartphone mereka. Yahhh ampun, segitunya deh!
Demam aplikasi permainan augmented reality ini emang udah lebih dulu melanda warga Amerika Serikat, Australia, dan Selandia Baru, tiga negara tersebut telah banyak mengunduh aplikasi dari Nintendo dan Niantic untuk mengisi hari-hari mereka.
Nah, dalam aplikasi ini, pemain biasanya berkeliling di dunia nyata untuk mencari pocket monster atau disingkat Pokemon, yang jenisnya beragam dan menggemaskan, seperti Pikachu dan Jigglypuff serta lain-lain yang tersebar di berbagai lokasi nyata.
Aplikasi ini sudah jadi yang terlaris di App Store dan Google Play dalam pekan pertama sejak diluncurkan, 5 Juli lalu. Namun, kejadian yang terlalu cepat ini menimbulkan kerepotan tersendiri, terutama di banyak tempat terdapat pokemon (Pokestop) yang membuat pemainnya menjelajah kemana saja pokemon itu berada.
Penjelajahan mencari pokemon sesuai radar google map itu emang random, kadang ada yang sampai ke kantor polisi, sungai, rumah sakit, rumah mantan, bahkan rumah mayat. Nah, beberapa tempat ini ternyata sudah mengeluarkan himbauan untuk melarang pengguna smartphone memainkan aplikasi yang sedang hits tersebut.
Yah, meskipun kabarnya, lokasi yang dimaksud menjadi pusat keberadaan para pokemon, tapi mau bagaimana lagi jika sudah mengganggu yang lain area ini harus clear dari para pokemon master!
Jadi, Pokestop apa saja yang terlarang bagi para Pokemon Master itu berkeliaran ya? Ini di antaranya, GiSS Listeners!
Museum
Kejadian di Museum Holocaust Amerika Serikat di Washington DC jadi sorotan. Lantaran nggak mau bikin pengunjung nggak fokus dengan materi atau pertunjukan di dalam museum. Pihak keamanan museum telah meminta para pengunjung untuk tidak memainkan aplikasi tersebut selama masa berkunjung.
Direktur Komunikasi Museum Holocaust mengatakan, memainkan permainan itu di dalam museum “sangat tidak pantas” apalagi kunjungan museum adalah dalam ranfka mendedikasikan untuk mengenang korban kekejaman Nazi.
Larangan main Pokemon Go di dalam museum juga untuk mengantisipasi pemain yang suka menerobos apa saja demi menembakan pokeball ke sasaran. Hal itu bikin pihak museum was-was, karena benda bersejarah bisa tersenggol atau rusak akibat kelalaian yang tidak diinginkan.
Jadi sebaiknya biarkan pokemon lewat dan cari di tempat lainnya. Nggak sedikit juga yangnyelonong boy masuk dan lupa bayar karcis. Waduh!
Kuburan
Langkah yang ditempuh museum juga diikuti oleh pengelola Taman Makam Pahlawan Nasional Arlington di Virginia, yang letaknya nggak sampai 5 kilometer dari Museum Holocaust tadi, yaitu tepat di seberang Sungai Potomac.
Ya, kedua lokasi itu muncul sebagai salah satu pokespot paling laris dalam aplikasi permainan Pokemon Go. Maklum, kedua lokasi itu jadi ikon atau bangun populer yang terdeteksi google map secara otomatis, nggak heran ada banyak pokemon yang singgah di sana sehingga pengunjung lebih ingin mengisi waktu memainkan aplikasi di pokestop tersebut.
Nggak cuma itu, bahkan, kedua lokasi itu juga kerap menjadi Pokestop untuk membeli benda virtual, seperti makanan ringan dan obat-obatan bagi Pokemon yang telah mereka tangkap untuk dilatih para trainer.
Pengelola museum pun berusaha menghapus museum mereka dari lokasi permainan. Begitu juga dilakukan pengelola Arlington. "Bermain aplikasi seperti Pokemon Go di lokasi seperti ini tidak bisa dibilang pantas," ujar juru bicara Arlington, Stephen Smith.
Smith mengatakan, sejauh ini mereka belum menghadapi masalah. Mereka hanya ingin bertindak lebih dulu sebelum masalah itu berpotensi muncul. Namun, sulit untuk memastikan apakah para pengunjung yang memandangi smartphonenya sedang memainkan permainan itu, atau bisa jadi, mereka tengah membuka laman milik museum atau taman makam pahlawan untuk mencari data atau lokasi mereka.
Sampai saat ini, belum ada tanggapan dari pengembang aplikasi terhadap permintaan kedua lokasi itu.
Kantor
Ya, tidak cuma kantor polisi Australia yang enek melihat banyak orang masuk kantor polis bukan untuk melaporkan kejahatan tapi karena mencari Sandshrew, kantor-kantor lain pun mulai jengah dengan kebiasaan para karyawan yang mengisi waktu kosong dan produktif mereka dengan mencari pocket monster. Sampai-sampai ada seorang atasan yang mengirim pesan ke meja karyawannya agar tidak bermain di kantor!
Ada Meme Pokemon di kantor
boss: "why were you late?"
me: "sorry i had to catch em' all"#pokemongo
Wah ada benarnya juga, sih!
Tol
udah banyak laporan tentang pemain pokemon go yang menyasar sampai ke jalan bebas hambatan alias tol. tidak cuma dari dalam mobil mereka sehingga kendaraan melau dengan kecepatan rendah demi menangkap pokemon, beberapa yang lain malah berani turun dan berjalan sampai ke lidah jalan demi mensukseskan penangkapannya.
Tentu hal ini membahayakan diri sendiri dan orang lain. Beberapa kejadian menyebut seorang perempuan pingsan di dalam tol karena kelelahan mencari pokemon, sebagian lagi membuat kemacetan dan mengganggu pengendara lain.
Belum ada peringatan khusus dari polisi lalu lintas atas kejadian, namun mencari pokestop di lokasi ini tentu tidak dibenarkan karena tol bukan tenmpat pemberhentian resmi. “Toll isn’t pokestop”. Kecuali di rest area!
Zebra Cross
Serupa dengan jalan bebas hambatan, zebra cross atau tempat penyebrangan jalan yang biasanya ada di lampu merah juga menjadi lokasi yang sering dijadikan Pokestop. Karena, pokemon sering menyebrang di sana, padahal bisa saja ketika lampu hijau menyala, pokemon itu baru muncul di sana sementara kendaraan akan melaju di jalan tersebut.
Bermain di zebra cross pada saat boleh menyebrang (lampu merah) tentu juga mengambat pergerakan orang-orang yang melewatinya. Sebagai sesama pejalan kaki, sebaiknya saling menghormati.
Rumah Ibadah
Rumah-rumah ibadah memang menjadi ikon dan pokestop yang nggak sepi dari pokemon, termasuk ketika Pokemon Go sudah akan resmi masuk ke Indonesia dalam beberapa hari ke depan.
Kabarnya, dari daftar tempat nyari Pokemon di Indonesia, rumah ibadah seperti masjid dan gereja akan banyak dikunjungi para trainer.
Sayang, udah mulai banyak yang gelisah dengan keberadaan para pemain yang mulai masuk ke rumah-rumah ibadah tersebut, terutama yang datang dengan niat tidak jelas. Masjid misalnya, belakangan menjadi tempat “itikaf” yang disalahgunakan. Mereka datang dan masuk tanpa berwudhu atau solat sunnah terlebih dahulu. Dengan rasa tak berdosa, mereka menyalakan handphone untuk mulai membidik monster dan catch ‘em all!
Demi menjaga kekusyukan ibadah, sebaiknya para Pokemon Master mulai melipir ke tempat lain. Daripada azab Tuhan datang dengan pedih di bulan Syawal, mending antisipasi deh!
Atas Gedung
Ketinggian memang bukan lagi menjadi faktor ketakutan banyak orang di era millennial seperti sekarang ini. Udah banyak contoh orang-orang yang menantang gravitasi sambil menggunakan gadget mereka dengan berani, meski beberapa ada yang mati.
Kasus orang selfie di gunung yang sempat merenggut mahasiswa bisa jadi bukti, tapi tetap saja orang-orang menguji nyali dengan selfie berkali-kali di tempat-tempat yang tinggi. Termasuk saat permaina Pokemon go lagi booming, banyak yang mulai mencari pokemon di atap bumi.
Nggak sedikit yang berani naik tangga demi menegjar pokemon yang dicari, atau kea tap rumah karena ada rare monster di atas sana. Bahkan yang paling membahayakan adalah ke atap gedung tertinggi, dimana bisa saja kalau pokemon muncul di tepi gedung dan trainer berusaha menangkapnya, mereka bisa terjatuh atau paling tidak masuk angin. Ini membahayakan sekali!
Pesawat
Seperti juga mencari pokemon di ketinggian yang sebaiknya dihindari, bermain Pokemon Go di dalam pesawat juga dilarang lantaran kapten pilot akan berkali-kali memperingatkan penumpang untuk tidak menyalakan handphone mereka.
*mana yang main pokemon saya tembak!
Kalau sampai kejadian, mungkin Pokemon bakal eksis berkeliaran di dalam kabin pesawat, akan tetapi bisa saja mereka muncul di sayap bahkan di toilet pesawat. Tentu, pergerakan penumpang “nakal” seperti itu akan sangat menganggu penumpang lain dan membahayakan diri sendiri. Sangat tidak dianjurkan!
Laut
Sudah banyak kejadian orang-orang nyemplung ke sungai karena berusaha menangkap Pokemon incaran mereka. Ada yang berhasil, tetapi lebih banyak yang gagal karena saat tercebur ke dalam air handphone mereka keburu error dan permainan Pokemon Go jadi usai.
Nah, apalagi jika bermain di sekitar laut yang luas. Kalo tiba-tiba pokemon muncul dan kalian berusaha menangkapnya, maka siap-siap memakai perlengkapan berenang atau menyelam. Namun hal ini sangat tidak disarankan, sebab pengejaran pokemon di laut bisa sangat random dan bisa saja arus Pokemon membawa kalian ke wilayah segitiga Bermuda. Kalian bisa nggak pulang-pulang kecuali pulang ke pangkuanNya.
Naudzubillah!
Kelas
Deman Pokemon Go emang semakin menjadi, udah nggak heran kalau kamu bakal sering menemukan beberapa orang di jalan sedang memburu pokemon dengan smartphone mereka, termasuk saat Pokemon sudah resmi di Indonesia akan tidak menutup kemungkinan, permainan ini bakal dimainkan di sekolah.
Mungkin saat pertama masuk ajaran sekolah baru. Akan ada banyak Pokestop seperti di kantin sekolah, perpustakaan, ruang TU, ruang guru, UKS, lab, mushola dan paling memungkinkan adalah di dalam ruang kelas.
Ingat, tujuan kamu ke sekoilah adalah belajar, maka jika sedang di dalam kelas, fokuslah menuntut ilmu. Kalau tidak, Pokemon bisa saja menggiring kalian sampai ke ruang bimbingan konseling. Bukan untuk menangkap, tapi mungkin dikasih saran sama guru BK.
Tapi justru, dari semua itu, video promo dari Google Maps ini justru menantang Pokemon Master untuk menjelajah di mana saja. Inilah Pokemon Challenge!
Source : HAI-ONLINE
