Sejak Pemerintah Indonesia menggencarkan new normal, aktivitas di perkantoran mulai dilonggarkan dan dibuka lagi. Namun, belakangan terakhir ini banyak terjadi penyebaran virus corona dari klaster perkantoran.
Fakta tersebut lantas mendapatkan tanggapan dari ahli epidemiologi dari Universitas Griffith, Dicky Budiman. Menurutnya, banyaknya klaster perkantoran yang mulai bermunculan akibat perusahaan mengabaikan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Dicky memprediksi jika klaster kantor akan mulai mendominasi daerah perkantoran.
”Klaster kantor cenderung akan mendominasi daerah perkotaan,” ujar Dicky seperti dilansir dari CNNIndonesia, Jumat (17/7). “Hal ini terjadi Karena umumnya saat ini mereka sudah abai dalam melakukan pencegahan.”
Dicky juga sama sekali tidak setuju dengan banyaknya perusahaan yang menganggap pandemi virus corona telah berakhir dan menyuruh seluruh pegawainya masuk lagi ke kantor. Ia memberi peringatan jika Indonesia masih memasuki masa yang begitu rawan.
Wilayah yang paling begitu rawan akan penyebaran virus corona saat ini terjadi di Pulau Jawa. Dicky juga tidak heran jika saat ini penambahan kasus hingga angka kematian di Indonesia terus meningkat tajam.
“Jadi jangan heran bila angka kesakitan dan kematian akan meningkat,” jelas Dicky. “Karena cenderung akhirnya virus ini akan menjangkit kelompok rawan seperti lansia dan yang memiliki komorbid.”
Lebih lanjut Dicky mengungkapkan penyebab Indonesia di bulan ini mencatatkan kenaikan kasus virus corona yang gila-gilaan dalam sehari. Itu terjadi lantaran pemerintah dengan gencar terus melakukan pengetesan, penelusuran, dan juga menurunnya kepatuhan masyarakat akan protokol kesehatan COVID-19.
Terakhir, Dicky memberikan saran agar klaster virus corona tidak terjadi di lingkungan perkantoran. Ia menyarankan pekerja yang memiliki komorbid atau berisiko tinggi tertular virus corona agar tetap bekerja dari rumah work from home. Dicky juga meminta agar perusahaan menerapkan wajib memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
”Selain itu pekerja yang diperbolehkan masuk harus memenuhi kriteria kesehatan dan secara rutin dites,” saran Dicky. “Juga memastikan sistem ventilasi udara di ruangan berfungsi baik.”
Source : WowKeren